Friday, May 10, 2013

Adakah Rindu lagi

1 comments


Luka baru selalu saja tertumpuk di duka lama
Tak pernah kering kubangan air mata ini
Sayatan demi sayatan tergores di relung hati yang terdalam
Pejamkan mata sudah tak lagi menutup beban
Pejaman mata hanya mengingatkan betapa bodoh dan tololnya mengarungi samudra ini
Tak kuat dikuatkan, tak tegar di tegarkan sampai kapan?
Rindu sudah tak lagi menggebu
Cinta sudah tak lagi terasa manisnya
Derita dan airmata memang sudah begitu bersahabat
Kekeliruan demi kekeliruan menghiasi warna menjadikanya pelangi
Apakah alif akan tetap berdiri atau kelak akan runtuh termakan rasa
Akankah hancur tergerus oleh putusnya asa di tengah samudra ini?
Jika masih rindu lagi kembalikan kami di beranda itu
Jika rindu lagi dekaplah dan bawalah ke sana
Tempat dimana angin, air, api dan tanah sudah menyatu
Tempat dimana berakhirnya rindu
Tempat dimana ku melihat secangkir kopi di menja menikmati senja di sore hari

1 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete